Selasa, 30 Juni 2009
Rabu, 24 Juni 2009
Sabtu, 20 Juni 2009
Selasa, 16 Juni 2009
Sabtu, 06 Juni 2009
Kamis, 04 Juni 2009
Persib hukuman berlapis
VIVAnews - Protes keras pemain Persib Bandung berujung pada sepak bola unjuk rasa, terancam hukuman berlapis oleh Komisi Disiplin (komdis) PSSI. Tidak puas pada kepemimpinan dan keputusan-keputusan wasit yang dianggap selalu merugikan Persib, para pemain "Maung Bandung" duduk berselonjor di lapangan, sebelum akhirnya dikalahkan Persitara Jakarta Utara 1-4 (0-1), di Stadion Surajaya Lamongan, Jawa Timur, pada Selasa, 2 Juni 2009. Unjuk rasa dengan duduk berselonjor dan membiarkan pemain Persitara bebas menyerang di lapangan itu dilakukan Maman Abdurahman dan kawan-kawan saat pertandingan menyisakan waktu lima menit.“Apapun yang terjadi, jika komdis sudah mendapat laporan dari Pengawas Pertandingan (PP), wasit dan asisten wasit, kami akan investigasi serta mencari keterangan kejadian yang sebenarnya,” ujar wakil ketua Komdis, Bernhard Limbong.Limbong sendiri, seperti dilaporkan Artha Tidar dari GO Sport, enggan memastikan bahwa kejadian yang terekam beberapa media elektronik itu, merupakan kejadian yang sesungguhnya.“Selama belum ada laporan resmi, Komdis tidak bisa mengambil kesimpulan pasti. Namun, jika terbukti ada fakta dan data soal kejadian itu, ada peluang Persib terancam hukuman karena mencederai sportivitas dan fair play,” terang perwira tinggi TNI AD ini.Selain kasus pelecehan permainan ini, Persib juga terancam hukuman lain, karena menghadirkan personel di luar ketentuan resmi yang sah. Dikabarkan, Wakil Manajer Persib Umuh Muchtar, terlihat berada di wilayah bench pemain, walau namanya tidak terdaftar sebagai personel resmi Persib yang berhak berada di wilayah bench tadi.“Sesungguhnya, Persib tidak perlu over reaktif menanggapi keberatan atas keputusan wasit. Mereka bisa melaporkan hasil kerja wasit ke Badan Wasit Sepakbola Seluruh Indonesia (BWSI) pasca pertandingan. Pertandingan tetap berjalan seperti semestinya, tak perlu harus bersikap melecehkan fair play dan sportivitas, kalau memang terbukti seperti itu lho,” bilang pria juga akrab dengan atmosfer sepakbola Jawa Barat itu.Persib Bandung tidak bisa melanjutkan kegembiraan kemenangan fantastis 6-1 atas Deltras Sidoarjo di Stadion si Jalak Harupat, akhir pekan lalu. Dijamu Persitara Jakarta Utara di Stadion si Jalak Harupat, Selasa (2/6), Persib dipaksa kalah telak 1-4. Dengan hasil ini, Persib tertahan pada perolehan 63 poin. Padahal, Persib sangat membutuhkan tambahan poin untuk mengamankan kedudukan di peringkat dua klasemen. Untuk mempertahankan posisinya, Persib harus menang dalam dua pertandingan terakhir lawan Persela Lamongan dan Persija Jakarta. Persib memang masih unggul tiga poin dibandingkan Persiwa yang menguntit di peringkat tiga. Namun, Persiwa juga masih menyisakan dua pertandingan dan akan menjadi tuan rumah.
Langganan:
Postingan (Atom)